Angka 6 (Happy Birthday FANS)

Angka favorite kalian berapa sih? 1? 2? 3? Berapa? Setiap orang pasti hidup dengan yang namanya angka. Dimana-mana pasti kita akan nemuin yang namanya angka. Pas nonton tivi aja kita harus mencet angka dulu di remote tivi. Kalau mau naik angkot juga pasti nyarinya angka. Kalau mau belanja pasti ngitungin uang dulu yang notabenenya terdiri dari angka-angka. Mau bobo aja juga harus liat angka dulu, nyetel alarm misalnya. Kita tidak akan pernah terlepas dari namanya angka. 

Gak cuma itu, angka juga kadang selalu ditunggu-tunggu oleh beberapa orang. Misalnya, pas ulang tahun, pasti angka yang ditunggu tiap tahunnya ya angka tanggal dia ultah. Juga angka ultah yang keberapa. Angka itu special. Tiap orang punya angka specialnya. Begitu juga aku. Angka special aku itu angka 1. Kenapa? Karena itu hari jadi aku bersama sahabat-sahabat aku yang paling setia dan kompak. Karena angka itu jugalah, kami bisa melewati hari bersama-sama. Dan karena angka itulah, aku bertemu dengan FANS. Dengan para gadis-gadis luar biasa.

Hari ini tepat tanggal 1-12-2014. Angka yang paling kita tunggu-tunggu. Karena ini ulang tahun kita. Ulang tahun FANS. Ulang tahun yang udah mencapai angka 6. Angka yang berhasil kita capai. Angka yang gak akan berhenti sampai disini, karena kita juga akan meraih angka-angka selanjutnya. Happy Birthday FANS, forever FANS.

Malam ini aku bakal flashback angka-angka kita yang sebelumnya. Aku mau kita gak ngelupain angka-angka yang dulu pernah kita kejar, hingga kita bisa sampai di angka ini. Karena tanpa angka-angka yang dulu, kita gak akan mungkin sampai di angka ini.

Yang pertama udah pasti menjadi yang paling berkesan bagi tiap-tiap orang. Pengalaman pertama, pekerjaan pertama, kampus pertama, pacar pertama, mantan pertama, malam pertama #plaaak. Begitu juga ulang tahun pertama kita FANS. Pertama kalinya kita ngerayain ulang tahun kita itu di angka 1-12-2009. Masih ingat gak gimana cara kita ngerayainnya?? Yup bener, kita ngamen. Hahahaha. Kita ngamen di kelas XI IPA ¹. Aku masih ingat betul itu. Kita buat kotak dari kertas sebagai tempat untuk meletakkan uang. Trus kita bikin krencengan dari tutup botol yang kita paku diatas kayu kecil sebagai alat untuk ngamen kita. Dan dengan bermodalkan suara yang pas-pasan, kita ngamen di kelas. Temen-temen yang dengerin pada kekeh liat kegiatan kita waktu itu. Ada yang tutup telinga. Ada yang ngusir. Ada yang sok buang muka padahal seneng liat tingkah bodoh kita. Ada juga yang kita paksa harus ngasih uang, kalo enggak bakal kita kitikin pinggangnya pake piso. Hehehehe. Uang yang kita dapetin juga bermacam-macam. Ada yang ngasih cepek, gopek, seribu, paling gede dikasih goceng. Tapi gak papa, hasil yang kita dapet cukup buat beli gorengan di kantin. Ya walaupun hasilnya dapat dikit, tapi yang penting kan kita seneng ngelakuinnya. Kita hepi dan itu awal yang bagus buat ngenalin FANS ke orang-orang minimal sekelas. Dan angka 1 udah kita dapatkan. Happy birthday FANS.

[gak ada fotonya, asik benyanyi pulak di kelas, jadi tak sempat befoto]

Yang kedua memang gak terlalu dipedulikan bagi segelintir orang. Siapa sih yang peduli dengan juara kedua. Apa bagusnya jadi yang kedua?. Jadi yang kedua tidak bakalan diingat karena orang-orang hanya peduli pada yang pertama. Tapi itu enggak buat aku. Jadi yang pertama memang sangat hebat, tapi jadi yang kedua mungkin lebih berkesan. Buktinya kan ada tuh lagu yang nyanyiinya “jadikan aku yang kedua, buatlah diriku bahagia”. Tuh kan dia aja mau jadi yang kedua, so apa jeleknya jadi yang kedua? Asalkan gak jadi istri kedua aja yaa. Ulang tahun kita yang kedua kita rayain berbeda dari yang pertama. Kenapa? Karena kali ini kita punya kue ultah yeeeeeee. Dan yang lebih hebatnya lagi kue ultah buatan kita sendiri, woohooooo. Keren gak tuh. Yup, ulang tahun kita kali ini kita rayain di basecamp kita tercinta. Kita buat kue ulang tahun kita sendiri yang rasanya sungguh luar biasa gak enak. Hehehe. Aku lupa tuh ide darimana datangnya, kenapa kita bisa jadi buat kue. padahal aku yakin kuenya bakalan gak jadi, bakalan bantet. Ehh ini kok malah kuenya berhasil, enak pulak tuh. Gak tau pake pelet apa nih orang si Om, Nenek sama Icha bisa-bisanya tuh kue jadi enak. Hahaha. Padahal bikinnya bar-bar gitu. Gak ada cewe-cewenya. Oops. Tapi gak papa guys, karena berkat kue itu kita udah ngantongin angka 2. Angka yang bener-bener paling berkesan buat kita. Happy birthday FANS.

Yang ketiga merupakan ulang tahun yang paling berat yang aku rasakan. Kenapa? Karena sebelum angka 3 ini kita dapatkan, kita udah pisah. Yup, kita udah lulus SMA dan masing-masing udah masuk kuliah di kampus yang berbeda-beda. Cukup sulit buatku di angka ini karena, saat itu aku di asrama TT.TT huhuhuhu. Waktu itu aku masih anak baru. Masih tingkat 1, jadinya aku gak boleh keluar asrama selama 6 bulan. Kayak penjara aja yakan. Aku inget banget, kalian bela-belain datang ke asrama aku buat ngerayain ultah kita. Mana bawa-bawa balon segala, kan tambah terharu akunya. Hiks hiks hiks. Kita ngerayainnya di lobi bawah asrama aku dimana banyak pengunjung lain yang ikut duduk disana. Langsung deh kalo udah ngumpul pada ribut, pada rusuh, pada bising, tereak-tereak, cekikian, sampe-sampe pengunjung lain menatap kita dengan tatapan membunuh. Hiiiihh. Tapi siapa yang peduli yakan, namanya juga cewe kalo udah ngumpul trus gak ribut, bukan kita namanya, bukan FANS. Hahahahaha dan selamat untuk kita karena udah meraih angka 3. Walapun kita udah pisah-pisah tapi kita tetap bisa ngumpul untuk ngerayain hari special kita. Happy birthday FANS.

Gak terasa semakin hari kita semakin dewasa. Begitu juga FANS. Yang semakin hari semakin matang. Di angka yang ke-4, kita juga ngerayain dengan cara yang berbeda. Karena berhubung aku udah bisa keluar-masuk buiasrama, kita jadi bisa ngerayain ultah kita di basecamp tercinta yeeeee #tepuktangan. Dengan bermodalkan kue tartdonat yang seadanya, dan dengan lilin yang luar biasa unyugedenya, kita bisa juga ngerayain ulang tahun yang kita tunggu-tunggu selama setahun ini. Happy birthday FANS.

Ulang tahun kita yang kelima juga gak kalah seru. Kali ini kita ulang tahun pake dresscode kotak-kotak warna-warni. Karena harapan kita, persahabatan kita nanti bakalan lebih berwarna dan lebih ceria sesuai dengan tema ulang tahun kita COLOURFULL. Yuhuuuuuuu. Seneng banget deh waktu itu kita pake baju warna warni, udah kayak teletubbies aja kita #plaaak. Nah di ultah kita yang kelima juga kita buka botol time capsul kita kan wee?? Yang ternyata wish kita aneh-aneh bunyinya. Masih ingat gak apa aja wish yang kita tulis di botol itu? Aku paling ingat wish yang isinya “mandi bareng tanpa mamakai satu helai pakaian pun”. Itu wish paling gilak yang pernah kita baca. So, kapan kita laksanakan guys? #plaaak. Setelah time capsulnya kita buka, kita nulis ulang wish kita masing-masing dan kita masukin ke dalam botol itu lagi. Berharap apa yang kita tulis bisa jadi kenyataan. Dan jawabannya bakal kita buka 2 tahun lagi. Di angka yang selanjutnya. Happy birthday FANS.

Dan akhirnya sampailah kita di angka ini, di angka yang aku udah yakin pasti kita dapatkan. Angka 6. Dan gimana cara kita ngerayainnya? Itu terserah kita. Karena inti dari semua ini bukan cuma angka. Tapi yang paling penting adalah kebersamaan. Karena sesibuk apapun kita di masing-masing kehidupan kita, sebanyak apapun  temen kita yang lain yang selalu bersama kita, tapi cuma saat inilah, cuma di angka inilah kita bisa habiskan waktu bersama. Karena cuma di angka 1, 12 dan 20(sekian), kita bisa miliki waktu sesuka hati kita. Karena cuma kalian tempat untuk berbagi segalanya. Karena hanya dengan kalian bisa melakukan hal bodoh bersama. Karena memang kalian yang paling mengerti. Karena kalian sahabat terbaik. Karena kalian FANS. Happy birthday FANS. Semoga kita bisa melanjutkan petualangan kita di angka-angka selanjutnya.

Quote si om

Emaaaakk Anakmu Wisuda

Malam mentemen setia pembaca blog cimoet dimanapun anda berada,, I luph U guys *kedip-kedip*. Seneng banget bisa ngeblog lagi, seharian ini puyeng dihadapin dengan jadwal kuliah yang padat dan juga dengan bermacam-macam tugas yang menumpuk. But, I must to go on, gak boleh ngeluh dan menyerah kaaann…

Malam ini aku mau ceritain gimana bangganya aku memakai toga. Yup bener, aku wisuda yeeeeeee ~(‾▿‾~)(~‾▿‾)~. Karena kemaren aku aku udah cerita gimana serunya penelitian aku, sekarang aku bakalan ceritain proses aku memakai toga. Here we go

Setelah sekian lama aku berkutat dengan yang namanya KTI yang hampir memakan waktu 5 bulan, akhirnya penderitaanku selesai. Aku pakai toga juga. Aku wisuda yang katanya bakalan diadakan di Griya Benn. Wuiiihhh. Pada tau donk dimana itu Griya Benn, pasti tau donk gimana mewahnya tempat itu kan #bangga #pamer #plaak. fufufu. Namanya juga wisuda, tempatnya juga harus berkesan donk. Seneng banget deh pihak kampus berbaik hati ngadain wisdua kita di sana. Kita jadi semangat dan tambah gak sabar buat pake toga. Hihihi

Sebelum wisuda, kampus aku tuh ngadain acara yudisium akhir. Yaitu pembacaan Indeks prestasi dan nilai akhir semester kita. Di sana ntar bakal ditentuin siapa yang lulus dan siapa yang tidak lulus. Berhubung aku dapat nilai yang memuaskan, pastinya aku lulus donk yaa. Hihihi. Nah di acara ini kita pakai seragam putih-putih. Bukan putih-putih trus punggungnya bolong, enggak yaa enggak. Tapi seragam putih yang melambangkan anak kesehatannya. Ntar pas di acara, yang cewe dipakaikan “kap” yang ada list birunya. Sedangkan untuk yang cowok-cowok disematkan bunga di dadanya. Ceilaah. Itu tuh tandanya bahwa kita udah lulus dan udah sah diberi gelar alumni. Cihuuuyy. Seneng banget deh di acara itu. Kita semuanya bahagia, plus sedih juga karena bentar lagi bakalan pisah sama semuanya. 

Namanya juga acara besar ya, gak lengkap donk tanpa foto-foto. Nah disini semuanya pada heboh foto. Gak Cuma mahasiswanya aja, dosen-dosennya juga ikutan narsis foto-foto juga. Hahahaha. Gak Cuma itu ketua yayasan juga ikut bepose di depan kamera. Jadi dah tuh acara seru abis. Semuanya senang, semua hepi, tinggal tunggu acara wisuda aja ntar…. Toga…. Aku dataaang…….. 

 

Nah, sebelum acara wisuda aslinya, kita mesti ngelewatin yang namanya GR. Tau GR? Yup, Gladi Resik. Kita harus latihan jalan dulu biar ntar pas wisudanya tampak anggun dan cantiiiiiiiiiiik, cantiiiik, cantik, cantik, cantik. Oke, pas latihan itu kita harus ke tempat aslinya donk yaa, nah itu latihan janjinya jam 9 udah gerak. Ya namanya juga orang Indonesia, kalo gak ngaret gak senang dia. Jadinya latihannya tepat jam 10. Padahal kami para mahasiwanya udah nyampe di tempat pukul 8 pagi. Luar bisa memang. Tapi gak papa, demi toga apapun akan aku lakukan, heeeaaaahhhh.

Pas GR banyak banget perubahan rencana yang awalnya udah rapi jadi berantakan gara-gara satu biji orang. Gak usah disebut la ya namanya. Yang pasti gara-gara dia, kita jadi lama pulang. Mana lapar lagi, panas. Huuhh nyebelin dah tu orang. Tapi kita harus sabar, gak boleh terbawa esmosi, lebih bagus es campur. Enak tuh. Kurang lebih udah 5 jam kita latihan. Kita udah capek. Udah panas-panasan. Udah keringatan. Yang paduan suara udah klenger kayaknya, suaranya habis nyanyi-nyanyi aja. Tepat pukul 2 siang, kita pulang. 

Dan guys, tepat tanggal 20 Agustus 2014 aku wisuda. EMAAAAKK ANAKMU WISUDA JUGA. Bangga banget pake baju wisuda dan toga di atas kepala. Karena beban selama 3 tahun ini, segala rasa capek, suntuk, stres dan keringat yang aku keluarin selama 3 tahun akhirnya terhapuskan juga. Senengnyaaaaaa. Yang lebih bangganya lagi pas naik ke atas pentas, saat nama orangtuaku disebut beserta IPku yang memuaskan. Punya kesan tersendiri buat aku. Mungkin kalian yang belum wisuda gak ngerasainnya. Tapi coba aja saat nanti kalian yang mengenakan toga itu, rasa bangga itu pasti akan muncul. Percayalah.

Terima kasih kepada Allah SWT pastinya yang udah denger doa-doaku hingga aku bisa lulus juga. Terima kasih kepada kedua orangtuaku yang selalu dukung dan support aku. Buat abang aku juga yang selalu ngasih nasehat-nasehatnya yang ngalah-ngalahin Mario Teguh. Makasih juga buat sobat aku yang udah nyempetin datang ke acara wisuda aku. Makasih juga para sahabat dan temen satu perjuangan yang selalu semangatin aku dan sama-sama berjuang untuk mencapai hari wisuda ini, sukses buat kalian kedepannya. Dan aku bangga dengan diriku sendiri yang akhirnya bisa ngalahin egoku sehingga aku bisa dapat gelar AmKeb ini. Thank you…

Dan buat kalian para pembaca, kejar trus cita-cita kalian. Jangan nyerah, jangan patah semangat. Terus berjuang, terus percaya diri dan ingat, selalu berdoa.

Dan setelah aku lulus, aku nyambung kuliah di salah satu Universitas di Medan. Mau tau gimana serunya aku kuliah di sana? Tunggu cerita selanjutnya yaa…